Kasad : Himpun Hasil Panen dan Menjualnya Kepada Bulog”




SJO SUBANG - Kepala Staf TNI AD Jendral TNI Mulyono menenegaskan bahwa Pertanian diseluruh Wilayah Indonesia sudah siap untuk mewujudkan Swasembada Pangan Nasional. "Untuk mendukung terealisasinya swasembada pangan, TNI bersama rakyat terus bekerjasama saling bahu membahu dan bekerja keras, himpun hasil panen dan menjualnya kepada Bulog, sehingga persediaan pangan aman" kata Kasad saat acara Gelar Teknologi Pertanian Modern di Kabupaten Subang, Selasa (20/10).

Pada acara tersebut hadir Menteri pertanian DR. Ir. Dani Amran Sulaiman, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Wuryanto , Aster Kasad Mayjen TNI Kustanto, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo serta beberapa Pangdam yang Dandimnya mendapatkan penghargaan swasembada pangan.

Kasad menegaskan, bahwa kehadiran TNI dipertanian jangan di pertanyakan lagi, ini merupakan bentuk operasi militer selain perang. TNI terjun kesawah bukan mencari pamor melainkan panggilan tugas dalam rangka mensukseskan swasembada pangan yang di canangkan Bapak Presiden di Pangkalan Bun Kalimantan Tengah yang ditindak lajuti Mou TNI dengan Mentan sehingga bangsa Indonesia tidak akan mengimpor beras dari negara lain.

Kasad bersama Mentan memberikan penghargaan swasembada pangan kepada 10 Dandim, 10 Bupati, 5 Kepala Dinas ketahanan pangan Provinsi, 10 Kepala Dinas Kabupaten, 5 peneliti pendamping UPUS dan 10 penyuluh dilanjutkan paner raya menggunakan tehnologi modern.

Pada kesempatan tersebut Kasad mencoba menjalankan salah satu alat penen padi, hasil teknologi pertanian moderen. Dengan semakin banyaknya alat Teknologi Pertanian Moderen yang dapat digunakan oleh para petani, diharapkan akan mempercepat pencapaian swasembada pangan.

Ucapan terimakasih disampaikan Mentan kepada suluruh anggota TNI, mulai dari Kasad sampai dengan Babinsa, yang telah berperan aktif dalam meningkatkan hasil pertanian di Indonesia, menuju terwujudnya swasembada pangan. (PIII)

Read More : Kasad : Himpun Hasil Panen dan Menjualnya Kepada Bulog".



0 comments:

Post a Comment